Orang-orang bertanya padaku, "Apa yang seharusnya menjadi objek meditasi?" Mereka mengajukan pertanyaan yang salah, tetapi aku bisa mengerti mengapa mereka menanyakan hal itu. Mereka telah hidup dalam agama-agama doa, dan doa tidak bisa ada tanpa seseorang disana untuk didoakan. Doa membutuhkan objek pemujaan, doa adalah ketergantungan. Pemujanya tidak mandiri, dia bergantung pada objek pemujaannya dan dia juga takut.
Tetapi sang meditator tidak memiliki objek. Meditasi tidak berarti bermeditasi atas sesuatu.
Kata bahasa Inggris 'meditasi' memberikan konotasi yang salah, dalam bahasa Inggris tidak ada kata yang tepat untuk menerjemahkan kata Buddhis “Dhyana”.
Sesungguhnya, tidak ada bahasa lain di dunia ini yang memiliki kata yang benar-benar identik dengan dhyana. Karena fakta inilah ketika agama Buddha mencapai Tiongkok, mereka tidak bisa menerjemahkannya kedalam bahasa Cina, karenanya dhyana menjadi ch'an, itu adalah kata yang sama. Kata Sansekerta adalah dhyana, tetapi Buddha menggunakan Pali, bahasa lain, bahasa yang dipahami oleh orang-orang dimana ia hidup. Dalam bahasa Pali, dhyana menjadi jhana. Dari jhana, dalam bahasa Cina menjadi ch'an, dan dari ch'an, dalam bahasa Jepang itu menjadi zen. Bahasa Cina tidak memiliki padanan, bahasa Jepang tidak memiliki padanan. Sesungguhnya, tidak ada bahasa lain yang memiliki padanan karena tidak ada bahasa lain yang telah melahirkan orang seperti Buddha. Dan tanpa seorang Buddha, mustahil untuk memberikan makna baru ini, visi baru ini, dimensi baru ini.
Dalam bahasa Inggris, 'meditasi' berarti bermeditasi atas sesuatu, tetapi kemudian itu adalah berpikir, paling banyak menjadi merenung, itu bukan meditasi. Meditasi berarti menjadi meditatif, diam, damai, tanpa pemikiran dalam pikiran, kesadaran tanpa isi. Itulah makna sebenarnya dari meditasi, kesadaran murni, cermin yang tidak mencerminkan apapun. Ketika sebuah cermin tidak mencerminkan apapun, itulah meditasi.
-Osho
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Yoga-Kundalini Upanishad Bab III
1. Melana-Mantra: Hrim, Bham, Sam, Pam, Pham, Sam, Ksham. Kelahiran teratai (Brahma) berkata: “O Shankara, (di antara) bulan baru (hari pert...
-
Burung Derkuku diam sejenak, kemudian bertanya lagi seperti ini: Perkutut, masih ada satu masalah yang belum begitu paham dalam pikiranku, y...
-
Inti ajaran saya yang esensial adalah: tanpa kepercayaan, tanpa dogma, tanpa iman, tanpa agama, tidak ada yang dipinjam (diambil dari ajara...
-
Sutra 1.1 Penjelasan Yoga. Sutra 1.2 Yoga adalah pengendalian aktifitas mental. Sutra 1.3 Kemudian kesadaran berdiam dalam bentuknya yang es...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar