Minggu, 25 Agustus 2019

MENYIMAK DIRI ANDA SENDIRI

PENANYA: Selagi saya berada disini menyimak Anda, tampaknya saya paham, tetapi bila saya pergi dari sini, saya tidak paham, sekalipun saya mencoba menerapkan apa yang Anda katakan.

KRISHNAMURTI: Anda menyimak diri Anda sendiri, dan bukan menyimak pembicara. Jika Anda menyimak pembicara, ia menjadi pemimpin Anda, cara Anda untuk memahami, yang mengerikan, yang jahat, karena Anda lalu membuat hirarki otoritas.

Jadi, apa yang Anda lakukan disini adalah menyimak diri Anda sendiri. Anda memandang gambar yang dilukis oleh pembicara, yang adalah gambar Anda sendiri, bukan gambar pembicara. Jika sampai disini jelas, bahwa Anda memandang diri Anda sendiri, maka Anda dapat berkata, “Nah, saya melihat diri saya seperti apa adanya, dan saya tidak ingin melakukan sesuatu terhadap itu” dan semua itu berakhir. Tetapi jika Anda berkata, “Saya melihat diri saya seperti apa adanya, dan harus ada perubahan,” maka Anda mulai bekerja dengan berangkat dari pemahaman Anda sendiri, yang sama sekali lain dari penerapan apa yang dikatakan pembicara. Tetapi jika, sementara pembicara berbicara, Anda menyimak diri Anda sendiri, maka dari penyimakan itu timbullah kejelasan, timbullah kepekaan, dari penyimakan itu batin menjadi sehat, kuat. Tanpa menurut atau menentang, batin menjadi hidup, intens dan hanya manusia seperti itulah yang dapat menciptakan generasi baru, suatu dunia baru.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Yoga-Kundalini Upanishad Bab III

1. Melana-Mantra: Hrim, Bham, Sam, Pam, Pham, Sam, Ksham. Kelahiran teratai (Brahma) berkata: “O Shankara, (di antara) bulan baru (hari pert...