Pikiran adalah sebuah mekanisme, ia tidak memiliki kecerdasan. Pikiran adalah bio-komputer. Bagaimana ia bisa memiliki kecerdasan? Ia memiliki keterampilan tetapi tidak memiliki kecerdasan, ia memiliki kegunaan yang fungsional tetapi tidak memiliki kesadaran. Pikiran adalah robot.
Pikiran bekerja dengan baik, tetapi jangan terlalu banyak mendengarkannya karena engkau akan kehilangan kecerdasan batinmu. Maka itu seolah-olah engkau meminta mesin untuk membimbingmu, menuntunmu. Engkau meminta mesin yang tidak memiliki keaslian di dalamnya, ia tidak bisa memilikinya.
Tidak ada satupun pemikiran didalam pikiran itu yang asli, itu selalu merupakan pengulangan. Perhatikanlah, kapanpun pikiran mengatakan sesuatu, lihatlah bahwa ia lagi-lagi membawamu kedalam rutinitas. Cobalah untuk melakukan sesuatu yang baru dan pikiran tidak akan terlalu menguasaimu.
-Osho
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Yoga-Kundalini Upanishad Bab III
1. Melana-Mantra: Hrim, Bham, Sam, Pam, Pham, Sam, Ksham. Kelahiran teratai (Brahma) berkata: “O Shankara, (di antara) bulan baru (hari pert...
-
Burung Derkuku diam sejenak, kemudian bertanya lagi seperti ini: Perkutut, masih ada satu masalah yang belum begitu paham dalam pikiranku, y...
-
Inti ajaran saya yang esensial adalah: tanpa kepercayaan, tanpa dogma, tanpa iman, tanpa agama, tidak ada yang dipinjam (diambil dari ajara...
-
Sutra 1.1 Penjelasan Yoga. Sutra 1.2 Yoga adalah pengendalian aktifitas mental. Sutra 1.3 Kemudian kesadaran berdiam dalam bentuknya yang es...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar